Prabu Matsuapati mengadakan KWA
Konferensi Wiratha Amartha
Puntadewa Werkudara Nakula turut diundang
sosialisasi hasil bertapa Kresna di Balekambang
Prabu Kresna melaporkan hasilnya
Baratayudha pasti terjadi
Skenario Dewa sudah ada di tangannya
tentang lawan dan yang menjadi Senopati
laki-laki perempuan semuanya terlibat
kecuali Baladewa yang diamankan di suatu tempat
dan Antareja yang rela mengorbankan diri
menjilat jejak kakinya sendiri
Matsuapati minta ketegasan Puntadewa
apakah Astina akan diminta kembali dari Kurawa
Puntadewa hanya minta separuhnya
Werkudara menyela
bila tidak diberikan haknya
akan kita rebut seluruhnya
jalur diplomasi jadi jalan utama
Puntadewa mengajukan utusan ke Astina
Kresna ditunjuk sebagai Duta
karena bijaksana dan paham masalahnya
surat kuasa dibuat
Prabu Matsuapati memberikan mandat
kepada Kresna tugas yang berat
Kresna, hati-hatilah dalam tindakanmu
susunlah kata kata jangan sampai keliru
ajaklah Setyaki sebagai kusirmu
bawalah surat kuasa ini bermaterai sepuluh ribu
di perjalanan Batara Narada menumpang
diutus Sang Hyang Girinata yang penasaran
kepo urusan Pandawa dan Kurawa
jadi perang tidak ya kira-kira
Tidak ada komentar:
Posting Komentar